Sunday, October 8, 2017

Malam muharramku oleh parid maulana

Hadirmu aku tunggu bagai Adam menunggu-Nya
Dekapanmu berhembus kencang bak air banjir Nuh
Akankah hatiku secerah penglihatan Ya'kub
Atau malah semakin tenggelam layak Firaun

Kedatangan engkau adalah anugerah terindah
Adik - adikupun selalu sembringah hampa
Tapi malangnya, aku kini bagai mentari
Ku di delegasi menerangi tanpa cahaya

Ku kenang lagi saat menjelang perpisahan
Sang Bulan redup di pangkuanku
Begitu beningnya rahmatmu yang lapang
Akankah aku dapatkan cahaya baru dari-Nya

Berkah waktumu adalah harapanku
Membayangkanmu adalah nikmat bagiku
Kata orang kau selalu memenuhi hajatku
Tapi mengapa aku selalu termenung...  Ah!  Sudahlah

No comments:

Post a Comment

Mahasiwa Zaman Now

  lucuketawangakak.blogspot.com Mahasiswa Zaman Now S elama manusia masih menempati bumi ini, maka selama itu pula man...